Entri Populer

13 Sep 2011

BAKTI SOSIAL KB,TK.RA. SULTAN AGUNG BERDAKWAH MELALUI PENDIDIKAN

Dalam rangka mengisi bulan suci Ramadhan 1432 H Kelompok Bermain,Taman Kanak-Kanak  RA .SULTAN AGUNG di jl.Romokalisari II/44 kecamatan Benowo kota Surabaya ,mengadakan acara Bakti Sosial dengan pembagian sembako serta santunan kepada fakir miskin dan anak yatim di wilayah sekitar kelurahan Romokalisari.Acara ini diselenggarakan tgl 20 agustus 2011 dengan mengambil tema “ berdakwah melalui pendidikan “ yang dihadiri para pejabat tingkat kelurahan,ketua yayasan beserta jajaran dan dewan komite .dalam sambutannya kepala KB,TK RA.SULTAN AGUNG bahwa untuk meningkatkan dan menanamkan rasa keimanan,ketaqwaan serta suka bersedekah/peduli kepada sesame sejak dini maka KB,TK RA.SULTAN AGUNG mengisi kegiatan pembelajaran dengan ‘ BAKTI SOSIAL ‘yang telah berjalan di tahun ke-3 ini, kata Umi Farida,A.ma.
            ‘ kami akan terus berjuang dalam mendidik dan mengajar  anak-anak ke-masa tumbuh kembang mental,sikap perilaku yang kreatif,inovatif dan berwawa-san luas kedepan sebagai pembekalan dasar moral anak secara positif dan optimal ‘ pungkas Kepala KB,TK RA.SULTAN AGUNG.
            Dalam sambutan berikutnya yang di sampaikan oleh Ketua Yayasan KB,TK RA.SULTAN AGUNG H.M Sulkan .kata beliau ‘jika orang ingin selamat dunia-akhirat maka rajin-rajinlah untuk bersedekah,siapa yang bisa menyenangkan orang lain maka ia akan mendapat kebahagiaan dari orang lain’
            Dalam acara bakti sosial tersebut KB,TK RA SULTAN AGUNG mendapatkan sumbangan dari donatur yang terkumpul uang sebesar 3juta rupiah dan beberapa sumbangan dalam bentuk sembako semisal mie instant,gula dan lainnya yang diberikan kepada anak yatim sebanyak 17 anak dan fakir miskin sebanyak 66 orang dan parsel untuk anak-anak kelompok bermain KB RA SULTAN AGUNG.
            Pada akhir acara Panitia Bakti Sosial KB,TK RA.SULTAN AGUNG mengucapkan rasa bangga serta terima kasih yang sebesar-besarnya kepada para donator serta wali murid yang telah menyisihkan sebagian rizkinya dan berharap di tahun berikutnya acara tersebut dapat diselenggarakan kembali dan lebih besar dan meriah di banding tahun ini.(her/zs)

24 Jun 2011

AKD membantah adanya potongan 40 % santunan kematian di kec.Menganti

Gresik,Giri Post
Setelah Camat Menganti Drs,Reba'i dan Ketua Asosiasi Kepala desa ( AKD )  Menganti Subriyanto.SH ( Kades Laban ) berserta jajaran Kepala Desa sewilayah Kec.Menganti telah menyelengarakan jumpa pres di pendopo kecamatan Menganti tanggal 24 juni 2011 jam 10:00 terkait pemberitaan harian jawa pos tanggal 07 juni 2011 tentang santunan kematian di kecamatan Menganti yang di sunat  40 %  .oleh camat Menganti Drs.Reba'i dan Ketua AKD Menganti Subriyanto.SH menegaskan bahwa pendelegasian dan pendistribusian santuan kematian telah di berikan langsung kepada ahli waris yang menerima oleh petugas kecamatan Menganti saat itu tanpa ada potongan sepersen pun tutur Camat Menganti Drs.Reba'i ketika di confirmasi oleh beberapa wartawan saat jumpa pres tersebut.disaat itu pula ketua AKD kec.menganti Subriyanto.SH yang mewakili seluruh kepala desa sekec.menganti dengan tegas mengatakan bahwa pemberitaan jawa pos itu sama sekali tidak benar oleh karna nya pada pihak jawa pos harus dapat
mengklarifikasi pemberitaannya yang tidak proposional itu bahkan apabila ada penyimpangan pihak kepala desa siap di tuntut sesuai hukum yang berlaku.selanjutnya menegaskan pula bahwa wartawan jawa pos tidak perna konfirmasi kepada camat dan kepala desa atau yang terkait di kecamatan menganti bahkan foto yang dilampirkan adalah foto ketika pemberian santunan di kecamatan kedamean oleh Wabub Gresik bukan foto di kecamatan Menganti dan lebih prihatinnya berita tersebut masih merupakan dugaan dari salah satu dewan di Kab.Gresik.tentang penerimaan santunan kematian di wilayah kerja gresik selatan antara lain di kecamatan Wringin anom,Driyorejo,Menganti,Kedamean,Balongpangang,Cerme tidak ada penemuan dana santunan kematian yang di sunat sepersen pun di karnakan telah di serahkan di pendopo kecamatan secara langsung kepada ahli warisnya tutur Camat Cerme Bambang wibisono.SH.MM ketika si confirmasi wartawan Giri Post di ruang kerjanya.jadi berkaitan dengan berita
jawa pos tangal 07 juni 2011 tidak falit dan tidak benar bahkan menimbulkan fitnah tutur AKD Mengatni Subriyanto.SH ( zs )

7 Jun 2011

Golkar Tantang Demokrat Tunjuk Hidung Mr. A

Makasar ( GP) Tudingan politisi Partai Demokrat Ramadhan Pohan mengenai sepak terjang Mr. A terus menuai komentar. "Kalau ada data dan fakta, sebut. Kalau disebut, itu pendidikan politik yang mencerahkan. Tapi kalau hanya menyebut inisial lalu kemudian mengarahkan ke partai lain, itu namanya pendidikan politik yang menyesatkan," kata Sekretaris Jenderal Partai Golkar Idrus Marham di Makassar, Sulawesi Selatan, Senin (6/6).
"Kalau ada yang menyebut yang Mr. A, itu persoalan internal, silakan diselesaikan. Tapi kami sedih begitu dikaitkan dengan Partai Golkar. Jika cara-cara seperti itu masih dilanggengkan, kapan Indonesia maju" ujarnya.
Bila cara seperti itu dipertahankan, imbuh Idrus, Indonesia tidak akan pernah bisa menciptakan prestasi yang pada akhirnya akan berdampak marjinalisasi dalam kehidupan internasional.
Dia menjelaskan, Ketua Umum Partai Golkar Aburizal Bakrie telah menetapkan periode kepemimpinannya sebagai "periode penataan kebangsaan", setelah sebelumnya terjadi yang disebut "periode pembongkaran". "Intrik-intrik politik harus kita tinggalkan. Dan, Golkar konsisten pada kedua syarat utama itu," ujarnya.
Tudingan adanya penggoyang Partai Demokrat yang disebut-sebut berinisial Mr. A memang memunculkan beragam komentar. Kendati demikian, pengamat politik Ikrar Nusa Bhakti menuding pernyataan Wakil Sekretaris Jenderal Partai Demokrat (PD) Ramadhan Pohan yang menyebutkan Mr. A dari partai politik tertentu coba mengobok-obok Demokrat sebagai upaya pengalihan isu [baca: Demokrat Dituding Alihkan Isu Korupsi].

Lingkaran Skandal Korupsi Istana, Dalam Waktu Dekat Jaksa Agung Bakal Periksa Stafsus Presiden



Jakarta, (GP). Skandal Dugaan Korupsi Terus Melingkari Istana Presiden Soesilo Bambang Yudhoyono  (SBY) dan beberapa anggota Partai Demokrat sedang dirudung petaka korupsi. Satu persatu mulai terbongkar berbagai skandal korupsi lainnya.
Lihatlah bagaimana skandal dugaan mark up pengadaan pesawat MA-60 untuk PT Merpati Nusantara yang melibatkan Staf Khusus Presiden Ketehanan Pangan dan Energi, Jusuf Wangkar. Dalam waktu dekat ini Jaksa Agung Basrief Arief akan memeriksa Jusuf Wangkar.
Sinyal memeriksa Stafsus SBY itu diperlihatkan Basrief saat ditanya wartawan soal kemungkinan memeriksa Jusuf Wangkar, sebelum mengikuti peringatan pidato Bung Karno di Gedung MPR/DPR, Senayan, Jakarta, Rabu (1/6).

"Belum-belum, nanti," singkatnya kepada wartawan.

Jusuf Wangkar (JW) disebut-sebut ikut terlibat pengadaan pesawat MA-60 untuk PT Merpati Nusantara dan masih aktif di lingkungan Istana. Jusuf sendiri sudah membantah terlibat dalam pengadaan pesawat yang diduga mengandung mark up sebesar 40 juta dollar AS.

Sebelumnya, Koordinator Indonesia Development Monitoring, Munatsir, menyebutkan perusahaan yang bukan profesional di bidangnya, PT Pelangi Golf yang dipimpin Mulyadi, telah menjadi broker pembelian pesawat. Untuk memuluskan proyek pengadaan pesawat Merpati itu, PT Pelangi Golf dibantu oleh staf khusus Presiden SBY yaitu, Jusuf Wangkar.(dar)

25 Mei 2011

PEMERINTAH KABUPATEN GRESIK

SELAMAT DAN SUKSES
KEPADA BUPATI GRESIK ATAS PENGHARGAAN

KESEHATAN KESELAMATAN KERJA (K3)

DARI GUBERNUR JAWA TIMUR

Terima Kasih dan Penghargaan Setinggi-tingginya

Kepada Seluruh Lapisan Masyarakat Gresik Atas DukungannyaTerhadap

Berbagai Program Pembangunan Kabupaten Gresik


Gresik, 24 Mei 2011

<><><> <><><> <><><> <><><> <><><> <><><> <><><> <><><> <><><>
BUPATI GRESIK
WAKIL BUPATI GRESIK
H. SAMBARI HALIM RADIANTO, S.T, S.Mi
Drs. H. MOH. QOSIM, M.Si


SEKRETARIS DAERAH GRESIK

Ir. MOCH. NADJIB, MM

RAME-RAME BELAJAR KELOLA CSR KE GRESIK

BUPATI GRESIK LUNASI SANTUNAN KEMATIAN

24 Mei 2011

KETUA BARU KONFEDERASI SPSI SURABAYA

Dendy prayitno,SE saat menyampaikan pidato atas kemenangannya,sambil berkaca 
Kaca  mengucapkan terima kasih atas dukungannya ( foto her)
Tanggal 21mei 2011 konfederasi serikat pekerja seluruh Indonesia (SPSI ) kota surabaya mempunyai gawe yaitu melaksanakan RAKERCAB ( rapat kerja cabang) di hotel inna simpang jl.gubernur suryo-surabaya, yang salah satu agendanya melakukan pemilihan Ketua baru setelah selesainya masa tugas ketua yang lama bpk. Ismail Syarif.
Setelah melakukan pemilihan akhirnya Dendy prayitno memenangkan pertarungan pemilihan setelah mengalahkan dua pesaingnya yaitu Ismail syarif (mantan ketua lama) dan Hamdani.
Disela-sela pelantikan kami mewawancarai beliau yg salah satu pertanyaannya adalah apa program yang akan dilakukan dalam waktu dekat,jawaban beliau adalah melakukan konsolidasi internal organisasi SPSI.Selain itu menangapi pertanyaan salah satu wartawan tentang adanya isu bahwa pekerja Surabaya akan digantikan buruh kontrak ,dengan tegas beliau mengatakan bahwa hal tersebut tidak benar adanya,begitu juga masalah permasalahan upah yang selama ini banyak dikeluhkan pekerja Surabaya yang tahun ini kalah dengan kabupaten gresik jawabannya akan melakukan pengawasan melekat mengenai salah satu komponen menentukan upah yaitu survey pasar yang mana selama ini survey yang dilakukan banyak yang dimanipulatif nilai-nilai harga kebutuhan pokok. (her/zai)

15 Mei 2011

Berdasarkan Perintah Undang-Undang, Anggota DPR Akan Kehilangan Kursinya Jika Bergabung Dengan Partai Lain




Jakarta, (PDP). Anggota DPR/ DPRD dari partai mana pun jika selama tugas  belum berakhir namun memilih bergabung dengan partai lain atau ikut mendirikan partai lain, maka berdasarkan UU Parpol baik yang lama maupun hasil revisi, dinyatakan gugur dan harus dilakukan PAW atas perintah undang-undang.
Demikian dijelaskan Ketua PLH PKN PDP Petrus Selestinus, SH belum lama ini. 
“OLeh karena itu, Nasdem tidak didaftarkan sebagai partai oleh para pendiri dan pengurusnya, meski ada pihak lain yang mendaftarkan sebagai partai ke Depkum dan HAM. Demikian juga jika ada anggota DPRD dari PDP yang diketahui menjadi bagian dari partai lain atau ikut mendirikan partai lain selama masa tugasnya sebagai anggota DPRD aktif, maka berdasarkan UU Parpol 2/2008 dan UU hasil revisi, yang bersangkutan gugur sebagai anggota DPR dari partai lama,”jelasnya. 
Sebelum mengambil langkah politik tertentu, Petrus yang juga pengacara senior itu minta anggota DPRD dari PDP yang jumlahnya mendekati 200 orang itu agar mempelajari UU agar tidak terjerat masalah di kemudian hari.
“Jangan karena mengikuti ajakan orang tertentu yang punya agenda  sendiri dan tidak memahami UU-nya, dikemudian hari kehilangan amanat yang sedang diemban. Silahkan pelajari aturannya dulu, tapi kalau sudah ingin meninggalkan kursi DPRD-nya silahkan merapat ke partai lain,”jelasnya. Saat ini PKN PDP sedang menunggu hasil Kasasi gugatan PKN PDP kepada Roy Janis dan Didi Supriyanto yang seluruh eksepsi-nya atas gugatan PKN ditolak pengadilan secara keseluruhan.
Belum lama ini, banyak masukan informasi dari daerah, bahwa anggota DPRD dan pengurus PDP dipaksa orang yang sudah digugurkan haknya sebagai pengurus PDP oleh Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, mereka dipaksa masuk partai lain. Diperkirakan, anggota DPRD dan pengurus PDP itu akan dijadikan saham kedua orang bekas PLH PKN PDP yang sudah mendirikan partai baru bersama Oesman Sapta Odang itu

4 Mei 2011

Usai Pesta Miras, Istri Dibogem Tanpa Sebab

TUBAN (GP) – Minuman keras kembali menambah kasus terjadinya tindak Kekerasan Dalam Rumah Tangga (KDRT). Di Desa Karanglo Kecamatan Kerek, seorang kepala rumah tangga tega menghajar dan memukul wajah istrinya hingga mengalami luka di bagian mata bagian kiri, seusai pesta miras dengan rekan-rekannya, Selasa (3/5/2011).
Peristiwa pemukulan ini terjadi, saat Dkp (50) pulang ke rumah usai pesta miras bersama temannya di desa setempat. Sesampai di rumah, pria yang sehari-harinya menjadi petani ini langsung melayangkan bogem ke wajah sang istri, tepat dibagian mata kiri, tanpa ada sebab dan masalah yang terjadi sebelumnya.
Sang istri, Rus (45), yang mengetaui suaminya mengamuk tanpa sebab langsung lari sembari berteriak minta pertolongan kepada tetangganya. Namun, korban tetap dikejar suamnya yang sudah dalam pengaruh alkohol. Melihat kejadian itu, para tetangga berusaha melerai keduanya.
Warga desa lain yang mendengar jeritan korban, Rus, semakin banyak berdatangan dan berusaha mendekati serta menengahi pertengkaran. Melihat kondisi wajah Rus yang parah, warga membawa korban ke Puskesmas terdekat untuk mendapatkan perawatan serta melaporkan kejadian ini ke Polsek Kerek.
Selang beberapa menit, aparat kepolisian datang ke lokasi untuk mengamankan pelaku tndak kekerasan dan mengamankan ke Mapolsek Kerek guna menjalani pemeriksaan.
Kasubag Humas Polres Tuban AKP Noersento membenarkan kejadian ini, “Memang benar telah terjadi kekerasan dalam Rumah tangga di Desa Karanglo Kecamatan Kerek. Kini tersangka masih dalam pemeriksaan Polsek Kerek”. Jelasnya.
Kini pelaku harus menginap dalam sel tahanan Polsek Kerek untuk mempertanggungjawabkan perbuatanya. Atas perbuatannya, pelaku bakal dijerat dengan UU Nomor 23 tahun 2004, dengan ancaman hukuman maksimal 10 tahun penjara